Pada artikel ini kita akan meneliti bahan perbanyakan dalam vegetasi karena Setiap faktor yang tinggal harus melakukan rotasi keturunan sebagai tujuan untuk melanjutkan keturunannya.
Secara keseluruhan, ada dua bentuk strategi rotasi keturunan dalam vegetasi, terutama generatif dan vegetatif.
Untuk keterangan tambahan, izinkan kami untuk berunding dengan artikel yang telah dirangkum oleh pembuatnya.
Definisi Pemuliaan dalam Vegetasi
berkembang biak di vegetasi Pembibitan itu sendiri adalah cara untuk bertempat tinggal masalah untuk melindungi dan melestarikan spesies mereka dan berubah menjadi salah satu dari banyak sifat khusus yang terampil oleh semua masalah yang berada.
Apa yang berkembang biak di vegetasi?
Berkembang biak di vegetasi adalah salah satu ciri vegetasi untuk hidup lebih lama dan beregenerasi dan menghasilkan keturunan untuk melindungi keturunannya.
Jenis dan Strategi Pemuliaan dalam Vegetasi
jenis perkembangbiakan Secara keseluruhan, cara terbaik rotasi keturunan dalam vegetasi dapat dibagi menjadi dua jenis, terutama secara generatif dan vegetatif.
Alasan cara memutar keturunan di vegetasi adalah:
Pemuliaan Generatif
pemuliaan generatif Pemuliaan generatif vegetasi adalah rotasi keturunan dalam vegetasi yang menikah atau aseksual.
Kami dapat membedakan teknik generatif ini karena tunas baru yang dihasilkan oleh penyerbukan.
Secara keseluruhan, perkembangbiakan dengan kursus penyerbukan dikenal sebagai pemuliaan aseksual (dengan kawin).
Penyerbukan adalah metode atau kesempatan musim gugur serbuk sari tanaman jantan di kepala putik feminin.
Pollen secara sitologis adalah sel dengan tiga inti, yang masing-masing dibicarakan tentang inti vegetatif, inti generatif I dan generatif inti II.
Pembiakan vegetatif
Perbanyakan vegetatif Perbanyakan vegetatif vegetasi adalah metode pemuliaan untuk vegetasi yang dilakukan tunggal atau aseksual.
Kursus aseksual adalah cara untuk memutar keturunan dalam vegetasi yang tidak memerlukan perkawinan atau penyerbukan dan pemupukan yang membutuhkan perakitan sel-sel hubungan intim perempuan dan laki-laki untuk memasok orang baru.
Dalam perjalanannya, perbanyakan vegetatif sendiri dibagi menjadi dua metode, bersama dengan:
Vegetatif murni
Perbanyakan vegetatif murni dari vegetasi adalah teknik rotasi dalam vegetasi yang dilakukan oleh vegetasi itu sendiri tanpa bantuan berbagai masalah yang ada.
Adapun varietas yang bervariasi dari perbanyakan vegetatif murni, bersama dengan:
- Root Bulbs
- Umbi batang
- Umbi Berlapis
- Root Keep
- Penagihan
- Tunas
- Tunas adventif
Vegetatif sintetis
Perkembangbiakan vegetatif sintetis dari vegetasi adalah cara yang tidak dikawinkan oleh vegetasi yang sengaja dilakukan oleh manusia.
Contoh-contoh perkembangbiakan vegetasi vegetatif sintetik mewujudkan:
- Transplantasi
- Menempel (mencangkok)
- Ikuti
- Stek
- Turun
Perangkat Pemuliaan Tanaman
instrumen berkembang biak dalam vegetasi Dalam strategi keturunan keturunan dalam vegetasi ada dua jenis terutama generatif dan vegetatif. Padahal pembiakan yang membutuhkan alat kelamin bersifat generatif.
Instrumen rotasi untuk membuat keturunan baru adalah:
Benang Sari (Alat Kelamin Pria)
Benang sari atau benang sari adalah alat kelamin pria sebagai instrumen yang digunakan untuk rotasi bunga atau keturunan subur yang terdiri dari:
- Anthers
- Pollen (serbuk sari)
- Kepala sari pendukung
- Benang sari untuk tumbuh-tumbuhan memiliki fungsi sebagai alat kelamin untuk pejantan selama proses perkembangbiakan.
Pistil (Alat Kelamin Wanita)
Putik atau hama adalah bagian dari mesin pembungaan atau pemupukan yang merupakan alat kelamin wanita dan memiliki ovarium dan ovula pada putik.
Alat kelamin ini sedang dalam perjalanan bunga yang dikelilingi oleh benang sari. Pistil sendiri dibagi menjadi dua elemen, bersama dengan:
- Kepala putik
- Batang putik
Baca juga di: Jendralgaram.com
Proses dan Fase Pembiakan dalam Tanaman
perkembangbiakan dalam vegetasi Selanjutnya adalah fase dan juga metode yang dilakukan oleh vegetasi dalam pemuliaan, bersama dengan:
Tahap utama adalah tahap penyerbukan (tahap tempat serbuk sari jatuh dari kepala putik).
Kemudian setelah proses penyerbukan berlangsung, maka bubuk yang jatuh akan memiliki kemampuan untuk mengembangkan buluh serbuk sari (buluh akan berjalan ke ovula).
Setelah serbuk sari memasuki ovula, maka sel-sel hubungan intim laki-laki atau spermatozoid akan memasuki ovula.
Langkah berikut dalam ovula mungkin pembuahan setelah penyerbukan. Pemupukan dapat dicapai dengan mencairkan sel-sel hubungan laki-laki dengan sel-sel feminin.
Pemupukan berakhir dengan zigot.
Kemudian tahap terakhir adalah pembentukan zigot menjadi orang baru melalui fase-fase tersebut.
10 Contoh Tanaman yang Berkembang Biak Secara Generatif dan Vegetatif
contoh pemuliaan di vegetasi.
Contoh Pemuliaan Tanaman Genaratif
- Vegetasi vanila
- Vegetasi Zalacca
- Vegetasi mangga
- bunga anggrek
- bunga kembang sepatu
- Vegetasi jambu biji
- Bunga matahari
- bunga teratai
- Bunga terompet
- Bunga Aster
- Air pacar bunga
- Vegetasi eceng gondok air
Contoh Pemuliaan Tanaman Vegetatif
- Jagung
- Padi
- Kedelai
- Rambutan
- Mangga
- Jambu air
- Durian
- jeruk
- Manggis
Berkembang biak di vegetasi yang disemaikan dan yang tidak disemai
pembibitan pada vegetasi benih Sebagian besar didasarkan pada jenis perbanyakan tanaman itu sendiri dibagi menjadi vegetasi benih dan tidak ada biji.
Rasionalisasi mengenai varietas tanaman benih ini terdiri dari:
Berkembang biak di vegetasi benih
Dalam cara rotasi keturunan tanaman tersebut selain strategi generatif dan vegetatif.
Pemuliaan pada vegetasi benih dapat terjadi dalam dua metode:
Berkembang biak di vegetasi angiospermae.
Berkembang biak di vegetasi gymnospermae.
Organ pengembangbiakan dalam vegetasi benih biasanya identik dengan organ tanaman berbeda yang menggunakan strategi generatif dan vegetatif.
Dalam Vegetasi Tanpa Biji
Taktik memutar keturunan pada vegetasi non-unggulan, antara lain, adalah dengan menyusun atau mempermalukan.
Abstrak Pemuliaan Tanaman
Abstrak pemuliaan vegetasi terutama didasarkan pada alasan di atas adalah cara rotasi keturunan yang dilakukan untuk melindungi spesies mereka.
Membiakkan hewan dan tujuan vegetasi untuk melanjutkan spesies mereka dan dapat bermanfaat untuk menciptakan orang baru.
Bagaimana pemuliaan dimulai?
Khususnya prevalensi metode musim gugur serbuk sari ke putik bunga itu sendiri. Namun saat ini karena peristiwa periode tersebut, pengetahuan mulai dikembangkan.
Teknik Dan Kursus Pemuliaan Dengan Teknik Vegetatif
Berikutnya adalah proses dan metode untuk membiakkan vegetasi dengan cara vegetatif:
Sebuah. Tunas – Bagaimana Anda bisa berkembang biak dengan tunas relatif sederhana, dengan menanam tunas yang mungkin diperbanyak. Tunas yang ditanam dalam pot kemudian dapat dipindahkan di atas bagian bawah adalah tunas di dalam daun, di dalam akar dan juga di dalam batang.
- Umbi – Bagaimana Anda bisa berkembang biak dengan menggunakan umbi itu relatif sederhana, Anda akan dapat mengambil komponen umbi yang dapat ditanam seperti akar, batang dan juga lapisan umbi yang kemudian ditanam. Dari umbi-umbian ini orang-orang baru akan muncul.
- Geragih – Bagaimana Anda bisa berkembang biak melalui pengumpulan bisa sangat sederhana, khususnya dengan memecah batang tanaman yang terbuka. Misalnya, itu adalah pohon stroberi, batang stroberi yang dimodifikasi dimodifikasi atau rusak, maka orang tertentu yang baru dapat muncul.
- Rimpang – Cara Anda dapat berkembang biak melalui rimpang adalah dengan melakukan penyesuaian batang tanaman yang terbuka di bawah lantai tanah. Sinyal keberhasilan dari pemuliaan dengan cara ini adalah bahwa segmen akan terlihat di dalam pabrik di mana segmen tersebut pada akhirnya akan mengetikkan orang baru. Jika fase tersebut tidak tampak, maka dapat dipastikan bahwa perkembangbiakan vegetasi gagal sebagai hasil dari fase tersebut jika tidak terlihat bahkan orang baru tidak akan terlihat.
- Spora – Pembiakan dengan spora bersifat eksklusif dan tidak pernah semua orang bisa melakukannya. Taktik propagasi oleh spora adalah sebagai berikut. Masukkan spora biji-bijian untuk dibudidayakan atau dibiakkan. Letakkan plot dalam jenis kolam yang nantinya bisa digunakan sebagai lahan tanam. Taburkan bedak atau manik-manik spora di lantai kolam. Butiran spora yang ditaburkan nantinya akan bertunas di lantai air atau lantai kolam.
- Cangkok – Perbanyakan dengan cangkok secara luas diakui oleh kelompok sebagai hasil dari banyak individu yang melakukan metode itu untuk memperbanyak vegetasi yang mereka miliki.
_
Mungkin sampai di sini terlebih dahulu dialog kita kali ini mengenai varietas dan metode tumbuh-tumbuhan. Semoga apa yang disampaikan penulis kali ini dapat bermanfaat dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan referensi.
Itu saja dan terima kasih.